PLACE
Hellooowww what’s up!! Balik lagi bersama kitaaaaaa, Natasha
dan Caroline!!
Jadi hari ini kita bakal bahas topik kedua dari 7P yaitu
PLACE. Just keep reading ya...
PLACE / DISTRIBUTION CHANNEL
Dalam dunia hospitality, Place bukan hanya dikenal sebagai distribution channel, tetapi juga sebagai lokasi (contoh:
lokasi hotel). Distribution channel sendiri adalah organisasi independen yang terlibat dalam proses pembuatan
produk service mengarah pada marketing.
Mengapa
marketing membutuhkan Perantara Pemasaran?
•
Karena
lebih efisien daripada berjualan sendiri dan juga membantu dalam
penghemat biaya promosi Marketing butuh jalur tengah jika,
Penjualannya melebihi target omzet yang sudah ditargetkan di awal dan
selain itu Area cakupannya sudah luas sehingga ini sangat diperlukan apalagi
bagi yang perusahan yang skalanya nasional. Contoh: reseller, distributor,
travel agen, internet, sistem distribusi global.
Fungsi
distribution channels
• Information
Mengumpulkan
dan mendistirbusikan riset pemasaran dan informasi
intelijen tentang lingkungan pemasaran Contoh : product ingin masuk ke hypermart.
Saat memasukkan product, kita bisa mengetahui jika harga suatu product lebih murah/mahal
dibandingkan pesaingnya, karena ada perbandingan harga yang cukup jelas
• Promotion
Mengembangangkan dan menyebarkan komunikasi persuasif tentang
penawaran. Contoh: reseller melalui grup
yang mereka buat bersama, sehingga dapat meningkatkan penjualan dari barang
tersebut.
• Contact
Mencari
dan berkomunikasi dengan
konsumen yang memiliki prospek .
• Matching
Matching Business mengikuti keinginan dari buyer sehingga bisa menyenangkan dua pihak.
• NegotiationSetelah matching bisnis, dilakukan
kegiatan negosiasi harga dan penentuan persyaratan penawaran lainnya agar didapat harga sesuai yang diharapkan
• Physical distributionTransportasi dan penyimpanan. Contoh: Dapur yang berada di sebuah
hotel. Hotel menggunakan bahan-bahan yang
memang diambil dari stok perusahaan
lain (kerjasama). Hal ini dapat
memotong biaya.
• Financing
Memperoleh
dan menggunakan dana untuk menutup biaya
pekerjaan
saluran
• Risk taking
Mengasumsikan
resiko keuangan seperti ketidakmampuan
untuk menjual persediaan dengan margin penuh. Resiko yang harus ditanggung ini berasal dari supplier . Contoh: Reseller kabur, tidak melakukan
pembayaran atau masih ada utang.
Dari hal ini dapat dipelajari bahwa kita harus membuat perjanjian sehingga tidak merugikan kedua belah
pihak
Channel
Behaviour
•
Anggota saluran saling bergantung satu sama lain dan
harus bekerja
bersama agar saluran dapat berfungsi dengan baik
•
Anggota harus memahami dan menerima peran mereka,
mengoordinasikan tujuan dan kegiatan mereka dan bekerja mencapai sasaran
saluran secara keseluruhan
•
Channel member à contoh: seperti supplier, reseller dan
distributor
•
Inti: setiap Channel harus mengetahui perannya masing-masing
Channel Conflict
- Horizontal conflictoKonflik antara perusahaan pada tingkat saluran yang sama.
Contoh : reseller dengan reseller - Vertical conflict
Konflik antara tingkat yang berbeda dari saluran yang sama.
Contoh: pengecer ke grosir
Sistem Pemasaran Vertikal (VMS)
terdiri dari produsen, pedagang besar dan
pengecer yang bertindak sebagai sistem
yang terpadu. Satu anggota saluran baik memiliki yang lain, memiliki kontrak
dengan mereka atau menggunakan begitu banyak kekuatan sehingga mereka semua
bekerja sama
Perbedaan VMS
dengan conventional marketing
• Conventional : Hotel memiliki tour and travelnya sendiri, dan tour and travel dibawahnya ada
agen tersendiri
• VMS:
sistem lebih terintegrasi
Franchising (Waralaba)
Memberikan hak
untuk terlibat dalam penawaran, penjualan atau mendistribusikan
barang atau jasa di bawah format
pemasaran yang dirancang oleh pemilik waralaba.
Pemilik waralaba
mengizinkan pemegang waralaba untuk menggunakan merek
dagang, nama dan iklannya. Tingkat
ketahanan hidupnya lebih tinggi.
Kekurangan Pemilik Waralaba
- Sistem distribusi, sistem lain dapat
menambahkan konflik.
- Konsistensi
- Mengubah
Operasi
- Belanja Iklan
Keuntungan Penerima Waralaba
- Nama brand
- Dukungan
Marketing
- Sistem Pemesanan
- Sistem perusahaan
Kekurangan Penerima Waralaba
- Nilai merek yang ditentukan oleh
pemilik waralaba
- Pengenalan produk baru yang
ditentukan oleh pemilik waralaba
Waralaba Hanya Sekuat
- Nama merk
- Keunggulan kompetitif sistem
- Permintaan pasar untuk produk
Channel Organization
Dalam dunia hospitality, kondisinya sudah terancam karena dengan adanya revolusi industry berupa book online. travel terancam dengan adanya Online Travel Agency
Organisasi Saluran Waralaba
- Aliansi: dikembangkan untuk memungkinkan dua organisasi mendapatkan
manfaat dari kekuatan masing-masing
- Sistem Pemasaran Horizontal: dua atau lebih perusahaan pada satu tingkat
yang bergabung untuk mengikuti peluang pemasaran baru
- Pemasaran Multichannel: terjadi ketika satu perusahaan menetapkan dua
atau lebih saluran pemasaran untuk menjangkau satu atau lebih segmen
pelanggan
Memilih Anggota Saluran Waralaba
- Kebutuhan pelanggan
- Menarik anggota saluran
- Mengevaluasi
alternatif saluran utama
- Kelayakan ekonomi anggota saluran
- Kriteria pengendalian
Business
Location
Memahami startegi pemasaran dan target pasar perusahaan
cara mengetahuinya adalah:
•
Dengan
kita memahami marketing strategy serta target marketnya
•
Melakukan
analisis regional
•
Memilih area di regional itu
•
Memilih
individual sites
Thankyou guyss! see you in next blog!